Makassar - Jelang perayaan Hari Natal dan Tahun Baru, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, S.H., dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., beserta Pemerintah Propinsi menggelar rapat koordinasi kesiapan pengamanan Nataru, bertempat di Aula Mappaodang Mapolda Sulsel, Jl. Perintis Kemerdekaan Makassar, Selasa (21/12/2021).
Pada kesempatan ini Pangdam dalam sambutannya menjelaskan bagaimana keterlibatan menghadapi ancaman yang akan dihadapi dalam pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru yaitu dalam bentuk lintas sektoral sesuai dengan keterlibatan instansi masing-masing.
"Kodam yang tergelar di tiga Provinsi juga sudah melakukan hal yang sama, kita menyiapkan kekuatan dalam hal ini Pengamanan Natal dan Tahun Baru. Liding sektornya adalah Polri dan kita siap untuk mendukung itu, " jelas Pangdam.
"Di wilayah, kita juga sudah menyiapkan, apabila dibutuhkan oleh pemerintah daerah untuk menanggulangi kontigensi yang ada kita sudah siap untuk mendukung itu, " sambungnya.
Jenderal bintang dua ini berharap pelaksanaan operasi pengamanan dalam rangka natal dan tahun baru bisa berjalan dengan baik dan roda pemerintahan pun dapan berjalan dengan lancar.
"Kita berharap pelaksanaan operasi pengamanan dalam rangka natal dan tahun baru ini bisa berjalan dengan baik, kegiatan masyarakat bisa lancar dan roda Pemerintahan pun juga demikian, " tutupnya.
Di tempat yang sama, Kapolda Sulsel dalam sambutannya menyampaikan bahwa perayaan natal dan tahun baru dapat menimbulkan peningkatan mobilitas masyarakat dan menimbulkan masalah-masalah Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran (Kamseltibcar) Lalu Lintas dan Pelanggaran Protokol Kesehatan.
Kapolda berharap adanya sinergitas antar instansi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya harap peserta memanfaatkan kegiatan rakor ini dalam menentukan langkah-langkah atau cara bertindak demi tercapainya keamanan yang kondusif, " tandasnya.
Turut hadir para pejabat Forkopimda Sulsel, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel Dr. Abdul Hayat Gani, Basarnas, pimpinan Jasa Raharja dan para pejabat utama Polda Sulsel.